P5 Kewirausahaan dengan topik Eksplorasi Bahan Organik

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) kali ini mengambil tema Kewirausahaan dengan topik Eksplorasi bahan organik. Pada materi kali ini bahan organik yang digunakan adalah bambu. Sebagai salah satu tanaman yang tumbuh subur di Indonesia, bambu menjadi tumbuhan yang dapat diolah dan memiliki banyak kegunaan. Bambu tidak hanya dimanfaatkan untuk mencegah erosi dan sebagai fondasi bangunan, tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai makanan, fashion, dan kerajinan. Bambu dapat dikreasikan menjadi ragam kerajinan. Seperti pada proyek (P5) di SMP Negeri 1 Banyuputih kali ini yang mongolah bambu menjadi aneka perabot rumah tangga hingga souvenir cinderamata. 

Pada hari ini Kamis 28 Maret 2024 siswa-siswi dikumpulkan di aula Graha Sabha Tunas Bangsa SMPN 1 Banyuputih, Kreativitas siswa  diuji ketika dihadapkan dengan bambu. Bambu dapat diubah menjadi kerajinan yang cantik dan memiliki nilai estetika tinggi, salah satunya menjadi gelas dari bambu.

Bentuknya yang tabung membuat bambu cocok untuk dibentuk menjadi gelas. Kerajinan gelas dari bambu ini digandrungi oleh masyarakat sehingga berkembang pesat. Biasanya, masyarakat menjadikan kerajinan gelas dari bambu ini sebagai suvenir atau hadiah.Tidak hanya di Indonesia, kerajinan gelas dari bambu juga diminati oleh pasar internasional. Banyak negara-negara di Eropa yang meminati kerajinan gelas ini. Kerajinan gelas dari bambu juga dapat diukir atau ditambah hiasan agar terlihat rumit dan indah.

Berikut cara pembuatan kerajinan gelas dari bambu:

  1. Pilah bambu yang usianya sudah tua
  2. Potong bambu sesuai batas cincin bambu (sekat yang memisahkan antar bagian bambu)
  3. Jemur bambu selama beberapa hari agar kadar airnya menguap
  4. Amplas permukaan bambu bagian luar dan dalam sehalus mungkin
  5. Kemudian, cat atau plitur permukaan luar gelas bambu
  6. Terakhir, lukis gelas bambu agar terlihat indah